CISARUA, PENAPUBLIK.COM – Program bantuan keuangan infrastruktur Satu Miliar Satu Desa (Samisade) Kabupaten Bogor tahun 2022 saat ini tengah disosialisasikan bahkan diantaranya ada yang sudah melaksanakan launching dimasing-masing Desa menjelang akhir tahun.
Dan pelaksanaan launching merupakan sarana atau media informasi kepada warga masyarakat.
Menurut Wiwin Wildan, Kepala Desa Kopo, Kecamatan Cisarua dalam sambutannya mengatakan realisasi program bantuan keuangan infrastruktur Kabupaten Bogor yakni Samisade 2022 berlokasi di Kampung Cidokom Pondok RW 09 yang notabene berbatasan dengan Desa Sukakarya, Kecamatan Megamendung.
“Jalan Desa sepanjang 1000 meter x Lebar 4 meter x Tinggi 0.15 meter terletak di Kampung Cidokom Pondok RW 09 perbatasan Desa Sukakarya Kecamatan Megamendung dan merupakan jalur jalan alternatif menuju kawasan wisata Puncak maupun kearah Bogor,” terang Wiwin Wildan, Kepala Desa Kopo saat memberikan sambutan dalam acara sosialisasi sekaligus launching Samisade 2022 pada Senin (7/11).
Peran serta masyarakat baik do’a maupun supportnya sangat dibutuhkan kata Wiwin dalam menunjang program Pemerintah Kabupaten Bogor dimana Samisade sudah diatur regulasinya.
Untuk diketahui masih kata Wiwin, Jalan Desa tersebut menghubungkan antara Desa Kopo dengan Desa Sukakarya, Kecamatan Megamendung. Selain itu merupakan akses jalur Jalan alternatif menuju wisata Puncak dan sebaliknya terlebih saat Jalan utama sedang diberlakukan satu arah.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bogor dan peran serta Muspika Kecamatan Cisarua juga pihak lainnya dengan bantuan keuangan infrastruktur Samisade tahun 2022 ini. Sebentar lagi kami akan memulai pengerjaan betonisasi Jalan di Kampung Cidokom Pondok RW 09 ini yang nampak terlihat hancur dan penuh lobang,” paparnya.
Sehingga kata Wiwin dengan bantuan Samisade 2022 ini warga yang berada didua Desa dan dua Kecamatan dapat merasakan langsung dampak serta manfaatnya.
“Mudah-mudahan ini bukan program asal-asalan, Mari kita saling bekerjasama dalam mewujudkan pembangunan jalan yang akan segera dilaksanakan,” ucapnya.
Da’i, Ketua TPK Desa Kopo seusai kegiatan mengatakan bahwa pengerjaan betonisasi di jalan tersebut terhitung 2 minggu pelaksanaannya.
“Iya panjangnya 1000 meter target kerja selama dua minggu meskipun mepet menjelang akhir tahun tapi insyaAllah kelar pada Desember 2022,” kata Da’i.
Ditempat yang sama, Iman Sukarya, Pendamping Desa Kecamatan Cisarua berharap bahwa bantuan keuangan infrastruktur baik Dana Desa ataupun Samisade itu bukan sekedar proyek bancakan dengan alasan ini dan itu.
“Kalau memang benar tidak punya pekerjaan atau nganggur maka silahkan ngomong ke Pak Kades Wiwin bahwa kita ingin ikut padat karya tunai itu akan lebih terhormat dengan cara hari ini kita kerja maka hari ini juga kita digaji,” ujar Iman dalam sambutannya.
Hal senada dikatakan H.M Amin, Ketua BPD Kopo mengatakan penetapan realisasi diwilayah RW 09 tersebut sudah disepakati sejak 2021 lalu melalui beberapa tahapan seperti Musdus, Musdes dan Musrenbangdes.
“Jadi ini bukan program dadakan tetapi sudah terprogram pada 2021 lalu artinya sudah disepakati bersama baik Pemdes dengan BPD hasil aspirasi warga masyarakat.” pungkasnya.
Reporter : Taufik