0 Img 20200307 Wa0005.jpg
Read Time:2 Minute, 18 Second

Ciawi, PenaPublik.com – Bertempat di Aula Kantor Desa Bitungsari, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, H. Supono, Anggota DPRD Provinsi dari fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Dapil Jawa Barat VI bersilaturahmi dan bertatap muka dengan warga masyarakat dalam rangka reses sidang II 2019 – 2020, Pada jum’at siang (6/03).

“Reses dewan itu secara bahasa berarti istirahat sebenarnya, maksud reses DPRD itu juga berarti tidak ada kegiatan. Nyaris selama dua minggu ini gak ada yang ngantor seperti halnya saya saat ini melakukan kunjungan saba Desa di Dapil Kabupaten Bogor,” terang H. Supono saat memberikan sambutan didepan warga masyarakat Desa Bitungsari, Kecamatan Ciawi.

Lanjutnya, Masih kata Supono, Reses dewan itukan hakekatnya juga menyerap aspirasi yang ada di masyarakat seperti persoalan pembangunan, sosial kemasyarakatan dan keagamaan yang paling pokok dalam reses itu kemudian dari persoalan itu nanti dielaborasi kan mana yang bisa menjadi program dan mana yang bisa direspon secara kelembagaan.

“Nah itu proses yang saya kira rutin, wajar dan normatif. Secara resmi ini kali pertama saya hadir di Kantor Desa Bitungsari, Kalau dalam urusan lain sih cukup sering juga lah,” ujarnya.

Saat disinggung soal prioritas mana saja yang lebih dahulu akan dilakukan ketika dialog secara langsung mendengar aspirasi warga masyarakat Bitungsari, Pihaknya menuturkan akan berupaya membantu yang sifatnya urgen dan antisipatif.

“Kalo saya perhatikan dalam diskusi tadi sih nampaknya melihat suasana dan kondisi intensitas hujan yang cukup tinggi yang bersifat antisipatif itu tanggul penahan tanah, Masalah jembatan penghubung itu perlu menjadi perhatian khusus, Masalah pemberdayaan kepemudaan Karang Taruna dan Posyandu serta permasalahan sampah yang paling urgen,” paparnya.

Supono juga menyebutkan bahwa kegiatan yang dilakukan ini dalam upaya menjaring aspirasi warga masyarakat atau persoalan yang akan di akses untuk APBD tahun 2021 mendatang.

“Jadi ini aspirasi untuk tahun depan, Alhamdulillah suara saya diwilayah ini cukup lumayanlah meskipun aktivitas tidak banyak disini dan tentu ini menjadi atensi atau perhatian untuk bisa saya bantu dorong atau majukan,” kata Supono.

Sementara itu Ketua BPD Bitungsari menyampaikan aspirasi mewakili warga khususnya RT 01 RW 06 yakni jembatan penyebrangan dan akses penghubung dua Kampung yang kondisinya sangat memprihatinkan bahkan saat ini hanya memakai bambu. Sementara itu di RT 03 RW 04 tepatnya dibelakang Kantor Desa ada jembatan yang juga terkena dan tertutup longsor beberapa waktu lalu.

Ia mengaku memang hingga saat ini memang belum direalisasikan karena uang Desa tidak mencukupi.
Bukan dalam arti dilalaikan atau Kepala Desa membiarkan begitu saja, tapi selaku BPD pihaknya juga memantau dan mengamati semua sudah dilaporkan dan akan direalisasikan cuma dengan nilai diatas 100 juta bahkan mungkin bisa milyaran anggarannya.

“Jadi memang wilayah Desa Bitungsari ini cukup rawan bencana, Mudah-mudahan kedatangan Bapak Dewan Provinsi hari ini bisa bermanfaat, Mohon ditampung aspirasi kami dari warga kalo ini bisa direalisasikan insha Allah untuk tahun mendatang Bapak akan kami dukung kembali.” pungkasnya penuh harap.

Reporter : Taufik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

13 + two =