CISARUA, PENAPUBLIK.COM – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor melalui bidang Pencegahan dan Penanggulangan kembali menggelar kegiatan pelatihan. Pelatihan kali ini dengan materi Training Of Trainer (TOT) dalam Manajemen Tanggap Darurat Bencana, Diikuti sebanyak 90 orang peserta yang dibagi kedalam 3 ruang Aula diantaranya Kelas Manajemen Posko, Vertical Rescue dan Water Rescue. Bertempat di Hotel Pesona Anggraeni, Jalan Raya Puncak, Kecamatan Cisarua.
Dede Armansyah, Kabid Penanggulangan dan Pencegahan BPBD Kabupaten Bogor dalam sambutan didepan para peserta sekaligus meresmikan kegiatan pelatihan Training Of Trainer (TOT) Manajemen Tanggap Darurat Bencana (MTDB).
“Alhamdulillah, Kami dari BPBD bisa bertemu kembali dengan rekan-rekan relawan semua sebanyak 90 orang dibagi dalam 3 kelas untuk mengikuti pelatihan Training of Trainer (TOT) yang digelar selama 1 minggu yang didalamnya ada uji kompetensi kerelawanan. Terima kasih saya ucapkan dan kami bangga terhadap kesiapan dari rekan-rekan para relawan kebencanaan,” tuturnya pada Senin pagi (5/4/2021).
Pihaknya berharap terutama kepada para peserta yang saat ini terpilih untuk kegiatan TOT, Agar senantiasa bisa mengikuti semua kegiatan yang diberikan baik itu oleh pemateri, Pelatih dan instruktur hingga berakhirnya nanti.
“Mudah-mudahan semuanya diberikan kesehatan lahir dan bathin, Kami berharap nantinya rekan-rekan relawan bisa menjadi trainer atau pelatih paling tidak di organisasi dan komunitas serta lembaga masing-masing yang selama ini melakukan aktivitas penanggulangan bencana. Pelatihan itu nantinya akan kita buat secara berjenjang. Atas nama Kepala BPBD Kabupaten Bogor, Kegiatan hari ini dan 7 hari kedepan saya resmikan,” paparnya.
Sementara itu menurut Adi, Salah seorang panitia pelaksana TOT mengatakan bahwa seluruh peserta yang saat ini mengikuti pelatihan merupakan orang-orang yang terpilih.
Meski demikian kata Adi, Ada beberapa tata tertib yang harus diikuti oleh seluruh peserta kegiatan TOT yang akan dilaksanakan selama 7 hari pull sejak tanggal 5 hingga 11 April mendatang.
“Seluruh peserta wajib mengikuti aturan yang kami berikan diantaranya tepat waktu ketika masuk keruang kelas masing-masing, Nanti panitia akan membagikan schedule atau jadwal. Saat masuk kelas harus memakai alas kaki (sepatu-red) selama kegiatan berlangsung, berpakaian rapih dan sopan,” jelasnya.
Dirinya berharap agar seluruh peserta mengikuti apa yang sudah diatur dan direncanakan panitia pelaksana.
“Selama 7 hari pull seluruh peserta harus hadir dan mengikuti kegiatan. Karena jika tidak ikut 1 materi atau 1 hari saja, Maka kami anggap gugur dan secara otomatis tidak mendapatkan sertifikat uji kompetensi Training of Trainer (TOT) pada akhir kegiatan nanti.” tandasnya. (TAUFIK)