MEGAMENDUNG, PENAPUBLIK.COM– Koramil 0621-10 Cisarua/Megamendung bersama tim Vertical Rescue (VR) dibantu warga masyarakat bangun jembatan Rawayan yang merupakan penghubung antar Desa di 2 (dua) Kecamatan yakni Cisarua dan Kecamatan Megamendung.
Danramil 0621-10 Cisarua, Mayor Arm, M. Sutrisno mengatakan pengerjaan jembatan penghubung 3 desa di Kecamatan Cisarua dan Megamendung oleh Vertical Rescue disupport oleh PT Eiger.
“Alhamdulillah dari hari pertama sampai malam ini kami bersama masyarakat siang dan malam bekerja untuk menyelesaikan jembatan rawayan penghubung 3 Desa di Kecamatan Cisarua dan Kecamatan Megamendung, Desa Kopo, Desa Cipayung Girang dan Desa Cipayung Datar yang dikerjakan oleh rekan-rekan Vertical Rescue disupport PT Eiger,” kata Sutrisno, Pada Selasa malam (18/3/2025).
Lanjut Sutrisno, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada tim Vertical Rescue dan PT Eiger atas support dalam menyiapkan peralatan untuk pengerjaan jembatan Rawayan.
“Saya bangga atas peran serta dan jerih payah warga dalam membantu tim Vertical Rescue menyelesaikan pembangunan jembatan Rawayan ini,” tuturnya.
Ditempat yang sama, Dadan Ridwan, Kordinator tim Vertical Rescue menuturkan bahwa jembatan penghubung tersebut bisa bertahan hingga 10 tahun kedepan jika dipergunakan sesuai aturan.
“Dari hari Rabu lalu sampai malam ini, alhamdulilah tidak ada kendala teknis. Kami berpesan agar masyarakat menggunakan jembatan ini sesuai anjurannya, maksimal 3 orang atau 1 kendaran roda dua secara bergantian kalau dipergunakan sesuai aturan bisa kuat selama 10 tahun,” terangnya.
Sementara itu, Wiwin Wildan, Kepala Desa Kopo, Kecamatan Cisarua menyampaikan apresiasinya kepada pihak-pihak yang turut membantu pembangunan jembatan penghubung di Desa-nya.
“Kami bersama pemerintah desa Cipayung Girang dan Cipayung Datar tentu akan terus berkordinasi dengan pemerintah kecamatan Cisarua, pemkab dan juga propinsi supaya dibuatkan jembatan permanen. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang terlibat dalam pembangunan jembatan ini.” pungkas Wiwin. (Wa/Redaksi)
Editor : Taufik.
