Berita 20190210164427 Penapublik.jpg
Read Time:1 Minute, 40 Second

Ciawi, PenaPublik.com – Pasca melakukan sosialisasi di Kampung Cigaok (10/02), Para Pejuang 1000 TPU merapat di Markas Mako Awi untuk membahas capaian yang baru saja didapat, dimana sosialisasi tersebut adalah kali pertama Pejuang 1000 TPU memulai pergerakan.

Saat Tim PenaPublik melihat keadaan di Kampung Cigaok memang begitu banyak lahan yang terhampar dengan tanaman padi diatasnya, namun luas tanah pertanian dilokasi ini justru memunculkan rasa miris ketika didapati permasalahan di sampingnya.

Yakni, kebutuhan masyarakat setempat terkait Tempat Pemakaman Umum (TPU). Tidak adanya sarana pemakaman di wilayah tersebut membuat sedikitnya 11 orang pemuda merapatkan diri dalam sosialisasi yang hendak mengupayakan tersedianya TPU di wilayah mereka.

Beruntungnya bahwa ternyata ada sebuah tanah yang hendak dijual oleh pemiliknya, namun dengan begitu masih menyisakan pertanyaan bagaimana cara mendapatkan tanah tersebut.

Walhasil muncul niat dari Tim Pejuang 1000 TPU untuk memfasilitasi bagaimana agar tanah dapat dibeli agar nantinya menjadi milik masyarakat sebagai lahan TPU.

Maman Usman Rasidi, yang saat itu menjadi salah satu perwakilan di tim menyampaikan bahwa, untuk mengawali tim akan mengkonsolidasikan urusan tersebut pada pemilik tanah.

“Tanah sudah ada yang bisa dibeli, tinggal nanti urusan pembelian akan kita usahakan lewat perjanjian pengikatan Jual Beli dan pembayaran Down Payment, untuk selanjutnya kita berupaya cari cara biar kita bisa lunasi pembayarannya. Baik memanfaatkan kekuatan Swadaya maupun Sumber lain seperti CSR Perusahan,” terangnya.

Sedangkan Irman, salah satu pemuda yang hadir melalui pesan singkat menyampaikan rasa terima kasih atas datangnya Tim Pejuang 1000 TPU ke kampungnya.

“Terima Kasih kepada semuanya sudah bisa datang kesini, terima kasih terutama ke Pak Maman,” singkatnya.

Ditempat berbeda Kekenk, warga Puncak dirinya mengapresiasi pergerakan pejuang 1000 TPU dengan logat khas Sundanya.

“Oge ka kang Opik teras keun ngainpo inpokeun perkara program cararantik, terutama anu tiasa ngahudang wayangkeun kana kahayang sareng sumangat para pemuda, keberkahan keselamatan semoga menyertai keluarga sadayana amiin (kepada kang opik teruskan memberi informasi perkara program yang bagus, terutama yang bisa menghidupkan wayang kepada keinginan dengan semangat para pemuda, keberkahan keselamatan semoga menyertai keluarga semua, aamiin/red).” pungkasnya.

Reporter : Adeas/Taufik

Editor : Taufik Hidayat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

fifteen + 12 =