CISARUA, PENAPUBLIK.COM – Guna mencegah terjadinya kasus polio di Kabupaten Bogor, Plt. Bupati Bogor, H. Iwan Setiawan menegaskan bahwa pihaknya telah membentuk Satgas atau Tim khusus penanganan polio dari tingkat Kabupaten hingga kepelosok Desa.
Hal tersebut Ia lakukan termasuk mendorong suksesi pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) di Kabupaten Bogor saat ini.
“Untuk menguatkan keseriusan penanganan Polio ini, kita akan buat satu tim khusus atau satgas penanganan Polio. Karena di Jawa Barat juga ada tim khususnya, kita juga akan bentuk satgas supaya tugasnya jelas, Dinas Kesehatan sebagai sekretarisnya,” terang Plt Bupati Bogor beberapa waktu lalu.
Adapun kegiatan vaksinasi Polio serentak di Kabupaten Bogor dilaksanakan sebagai tindak lanjut surat edaran dari Kementerian Kesehatan tahun 2023 tentang pelaksanaan crash dalam rangka pencegahan penularan virus Polio. Sehubung adanya Kejadian Luar Biasa (KLB) kasus Polio terhadap tujuh anak pada 14 Maret 2023 di Purwakarta.
“Vaksinasi Polio serentak dilaksanakan di seluruh wilayah Kabupaten Bogor, dengan melibatkan tim nakes dari Dinkes Kabupaten Bogor, kader Posyandu, PKK, Dinas Pendidikan serta organisasi lainnya,” papar Iwan Setiawan.
Pihaknya meminta kepada seluruh Camat, Lurah, Kepala Desa, Dinas dan masyarakat aktif mensosialisasikan kegiatan vaksinasi Polio serentak ini kepada masyarakat.
“Jangan sampai ada yang terlewat, kita harus menyusur seluruh bayi-bayi yang ada di Kabupaten Bogor, kita ajak, kita sosialisasikan, kita edukasi bilamana ada orang tua yang tidak mau, kita paksa harus mau karena Polio ini cukup seram juga dampaknya, pertumbuhannya tidak normal dan yang paling bahaya itu terkena kelumpuhan sejak kecil,” himbau-nya.
Ditempat berbeda, H. Iwan Setiawan, Kepala Desa Batulayang, Kecamatan Cisarua mengatakan bahwa kegiatan Sub PIN Polio diwilayahnya berjalan lancar, Dimulai sejak pukul 08.00 hingga 11.30 WIB pada Selasa (11/4/2023).
“Alhamdulillah untuk capaian real di lapangan 98 persen, Akan tetapi jika mengacu pada data sasaran dari Puskesmas Cisarua yaitu 700 sasaran dan pada pelaksanaan-nya kita mencapai 964 sasaran. Jadi kalau melihat dari data sasaran Puskesmas kita mencapai lebih dari 100 persen,” jelasnya pada Selasa siang (11/4/2023).
Lanjutnya kata Iwan, tingkat partisipasi dan antusiasme warga luar biasa, Dirinya-pun mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang baik dari semua pihak khususnya para pejuang kesehatan tingkat bawah yaitu segenap kader PKK juga Posyandu.
Ia berharap kedepannya kegiatan ditiap Posyandu yang dilaksanakan setiap bulan sekaligus dengan pemberian vitamin A yang dilaksanakan setiap bulan Februari dan Agustus capaian-nya bisa maksimal seperti kegiatan PIN POLIO pada hari ini.
“Ya, Supaya dengan rutin-nya warga membawa anak-anak dan balita ke Posyandu setiap bulannya akan terhindar dari berbagai masalah kesehatan dan masalah lainnya termasuk juga pertumbuhan (stunting).” pungkasnya. (Taufik).
