CIAWI, PENAPUBLIK.COM – “Bau tak sedap dan dikerubutin lalat jadi semakin parah terutama di kawasan ini, sampah berbagai jenis sudah diangkut berapa kali pun tetap saja makin bertambah numpuk,” itulah ucapan salah seorang warga Ciawi saat melintas di pinggir Jalan Tapos Veteran 3 tepatnya wilayah Kampung Gugunung.
Terlebih lagi dimusim penghujan seperti saat ini sampah-sampah yang menggunung membuat tidak nyaman dan lama kelamaan akan berdampak buruk dilingkungan sekitar.
Melihat kondisi demikian, salah seorang aktivis lingkungan hidup memberikan tanggapan terkait sampah yang bertumpuk diarea tersebut.
“Memang butuh kesadaran dari diri kita sendiri terlebih dahulu, melihat kondisi seperti ini saya sangat prihatin melihat tumpukan sampah yang nampak kian hari kian bertumpuk hingga kebahu jalan raya. Lalatpun hinggap berterbangan disekitar tempat penampungan sampah di situ, apalagi jalan raya dimana hal itu jadi preseden buruk,” keluh Iwan Meichin.
Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Bogor melalui UPT DLH dan Pengairan Ciawi mesti hadir serta pantau karena dibawah tumpukan sampah tersebut ada Kali/Sungai kecil.
“Jangan sampai membawa dampak lebih buruk terhadap lingkungan. Banjir sampah kejalan raya bisa saja terjadi jika dibiarkan terlalu lama.” tandas Iwan Meichin aktivis Lingkungan Hidup. (FIK)
