Paw Jambuluwuk Penapublik
Read Time:1 Minute, 32 Second

CIAWI, PENAPUBLIK.COM – Setelah pelaksanaan seleksi tambahan pemilihan Pejabat Antar Waktu (PAW) Kepala Desa Jambuluwuk yang digelar diruang aula Kantor Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, Dari 6 orang yang mendaftar dan ikut proses seleksi tambahan akhirnya panitia memutuskan 3 orang diantaranya dinyatakan lolos dan berhak dipilih pada PAW yang akan digelar pada 26 Februari 2023.

Ketiga orang yang lolos seleksi tambahan tersebut diantaranya Dedi, Hayu Gelar Jaya dan Suryadi yang mendapatkan nilai cukup signifikan dibanding yang lainnya.

“Ya sesuai tahapan itu kan tanggal 15 sampai tanggal 20 Februari dan ternyata tanggal 18 hari ini diadakan seleksi tambahan karena pendaftarnya ada 6 orang,” terang Zaki, Ketua Pemilihan PAW Kepala Desa Jambuluwuk saat ditemui seusai kegiatan seleksi pada Sabtu (18/2/2023).

Adapun yang dinilai dalam tahapan seleksi tambahan tersebut kata Zaki diantaranya ilmu pengetahuan umum dan kepemerintahan, UUD 1945, Pancasila, UU Desa serta lainnya sesuai dengan perundang-undangan tahun 1966 tahun 2020.

“Ketiga nama calon PAW tersebut unggul dalam perolehan nilai seleksi yakni Pak Dedi (nilai 490), Pak Hayu Gelar (nilai 410) dan Pak Suryadi (410). Ketiganya berhak tampil dalam pemilihan PAW nanti kemudian selanjutnya kami akan melaksanakan tahapan-tahapan lainnya menjelang hariha,” jelasnya.

Ditempat yang sama, M. Sobar, Sekcam Ciawi mengatakan bahwa tahapan seleksi tambahan untuk pemilihan PAW Kepala Desa Jambuluwuk telah selesai dilaksanakan kemudian selanjutnya karena ini ranahnya BPD yakni Musdes, Maka pihaknya memberikan himbauan agar BPD dan para panitia maupun Pjs Kepala Desa selalu berkoordinasi secara intens.

Adapun kata Sobar, Usai kegiatan seleksi tambahan diketahui dan diputuskan 3 orang nama yang berhak maju pada pemilihan PAW yang akan digelar pada 26 Februari mendatang.

“Ini kan ranahnya BPD melalui Musdes ya silahkan dilaksanakan sebaik mungkin untuk kemaslahatan Desa Jambuluwuk, Kami hanya memfasilitasi saja sifatnya dan tidak ada intervensi. 3 orang yang lolos yakni Dedi, Ade Hayu dan Suryadi. Selebihnya kita kembalikan kepada warga masyarakat setempat.” tandasnya. (Fik/One).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

17 − 10 =