CISARUA, PENAPUBLIK.COM – Pemerintah melalui Menteri Keuangan Republik Indonesia menekankan agar penggunaan Dana Desa tahun 2023 agar fokus kebeberapa kegiatan yang menjadi penekanan pemerintah diantaranya penanganan kemiskinan ekstrim serta penguatan ketahanan pangan, Disamping tetap ada pencegahan dan penanganan bayi stunting.
Adapun fokus kewenangan pemanfaatan Dana Desa, yakni bidang Pemerintahan, Pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat. Hanya saja prioritas penggunaan Dana Desa masih sebatas kedua bidang dimaksud karena dukungan Dana Desa masih terbatas.
Selain bidang infrastruktur dan pemberdayaan, Dana Desa tahap pertama tahun 2023, Setiap Pemerintah Desa masih menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada sejumlah KPM yang nama-nama-nya sudah tercantum sesuai hasil Musdesus.
Hal tersebut seperti yang disampaikan H. M. Iwan Setiawan, Kepala Desa Batulayang, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, terkait BLT Dana Desa pihaknya menyalurkan kepada 130 KPM dari RT yang ada diwilayahnya.
“Iya BLT Dana Desa tahap pertama kami salurkan pada Bulan April lalu sebanyak 130 KPM,” terangnya saat ditemui diruang kerjanya pada Senin (29/5/2023).
Adapun realisasi pembangunan infrastruktur yang bersumber dari Dana Desa tahap pertama tahun 2023 kata Iwan yang sudah dilaksanakan diantaranya hotmik jalan lingkungan meliputi 7 wilayah RT.
“Termasuk juga betonisasi, perbaikan saluran irigasi, rehab Posyandu itu tahap pertama dari Dana Desa cuma pencairan ke BRI masih terkendala dengan server. Jadi kita belum bisa buat SPP-nya,” jelas Iwan.
Terkait realisasi bidang infrastruktur masih kata Iwan itu masih mengacu kepada rumusan awal dari mulai hasil Musdus, Musdes dan Musrenbang Desa tahun 2021 lalu.
“Ya kita acuannya kesana, Jadi banyak pengajuan atau usulan dari para Ketua RT yang belum terealisasi untuk Dana Desa ini kemudian kita bagi untuk beberapa titik wilayah. Disamping itu juga alhamdulillah saat ini kita ada bantuan program Samisade itu turut membantu juga untuk pembangunan infrastruktur. Mudah-mudahan untuk wilayah lainnya pun bisa kita akomodir dari Dana Desa sesuai usulan dari para Ketua RT saat Musrenbang Desa.” pungkasnya menutup pembicaraan. (FIK)
