Cibungbulang, PenaPublik.com – Empat hari pasca dibentuknya tim penggerak IT (RakIT) pedesaan yang terdiri dari 6 orang perwakilan wilayah RW ditambah dua (2) orang staf Desa, kemudian selanjutnya komunitas tersebut dibekali pelatihan oleh narasumber dengan diawali ilmu Dasar bagaimana cara menginput data berdasarkan data kependudukan seperti dalam Kartu Keluarga.
Menurut Muhammad Maulana Yusuf, salah satu warga Kampung Bantar Karet dan termasuk kedalam komunitas RakIT menuturkan bahwa dengan mengikuti kegiatan pelatihan ini dirinya ingin lebih mengetahui wawasan dan ilmu untuk diterapkan dikemudian hari di Desa tempat tinggalnya.
“Iya yang saya dapatkan yang pertama adalah ilmu dan saya juga ingin belajar lebih tau serta lebih lanjut terkait pengembangan IT Desa untuk kedepannya melalui program yang saya rasa baik ini,” tutur Yusuf yang merupakan anak Kepala Desa Situ Ilir tersebut, saat ditanya seusai pelatihan RakIT pada Rabu (13/3).
Hal senada dikatakan Rini warga RW 06 dan Yuningsih warga RW 05, keduanya mengaku banyak sekali yang didapat dari pelatihan pengembangan penggerak IT Desa Situ Ilir meskipun ini pengalaman pertamanya.
“Yang jelas sih dapat pengalaman baru, ilmu baru juga teman baru, dan kami optimis untuk memberikan kontribusi yang terbaik untuk kemajuan Desa Situ Ilir kedepannya.” pungkas keduanya menutup pembicaraan.
Reporter : Taufik Hidayat
