Ciawi, PenaPublik.com – Menjelang Hari Raya atau Lebaran Iedul Fitri yang kian mendekat, Pengurus Rukun Tetangga (RT) 02/03 bekerjasama dengan Badan Amil Zakat DKM Masjid Khazinatul Mukhlasin yang terletak di Kampung Caringin mulai mengemas beras hasil dari penerimaan zakat fitrah di wilayah RT 02/03, Desa Banjarsari, Kecamatan Ciawi Kabupaten Bogor, Pada Kamis pagi (21/05).
Selama waktu penerimaan bulan ramadhan ini pengurus setempat memiliki beberapa sumber yakni, Zakat Maal dan Zakat Fitrah, terhitung uang tunai yang terkumpul telah mencapai Rp. 5.235.000,- untuk Zakat Fitrah dan total Rp. 15.750.000,- jika ditambahkan dengan hasil dari zakat Maal.
Nampak 12 orang yang kompak menyiapkan paket. Dari 280 kg beras terkumpul, paket 2,5 kg beras ditambah dengan uang tunai akan dibagikan kepada Mustahiq (orang yang berhak menerima zakat,-red), mengingat pembagiannya akan disalurkan Jum’at besok (20/05).
Calon penerima paket akan mendapatkan kupon yang dapat ditukar ketika waktu pembagian nanti di Area Masjid Khazinatul Mukhlasin mulai pukul 09.00 WIB sampai selesai.
Menurut Sutajaya Laksana, Ketua RT 02 mengungkapkan bahwa ini adalah kali pertama kerjasama pengurus RT dengan DKM Masjid khususnya bagian Amil Zakat untuk mengelola zakat sekaligus menyalurkannya secara mandiri.
“Iya ini pertama kalinya kita mengelola zakat, baik bagi pengurus RT 02/03 maupun DKM. Harapannya yang pertama supaya kegiatan ini agar bisa berlanjut untuk tahun-tahun berikutnya karena dilihat manfaatnya sangat bagus sekali,” terangnya.
Sebelum itu kata Jaya sapaan akrabnya warga masyarakat sekitar memberikan zakat ke individu atau langsung kepara mustahiqnya.
Hal senada dikatakan Lutfi Nawawi salah satu pengurus DKM Masjid Khozinatul Mukhlasin, Dirinya menjelaskan bahwa ini kegiatan yang baik, pengelolaan zakat dilakukan oleh Amil Zakat yang ada diwilayah setempat, sehingga dalam penyalurannya akan lebih tepat sasaran.
“Memang lebih baik zakat dikelola oleh Amil Zakat, sehingga penyalurannya lebih tepat sesuai kriterianya, yang mana ada 7 , Fakir Miskin Mualaf Ibnu Sabil (yang menegakkan agama Allah) Amil, Ghorim (Orang yang memiliki hutang),” tandasnya.
Disisi lain wargapun ikut serta dan merasa senang dengan kebersamaan yang sekarang ada di wilayah RT 02/03, mereka mengatakan hal seperti ini memang sudah lama tidak terjadi.
Seperti diungkapkan Titi Suwarno salah seorang warga yang juga terlibat sebagai koordinator pengurus RT disela-sela waktu mengerjakan tugasnya menyiapkan paket.
“Memang untuk yang sekarang itu bagus, Alhamdulillah semua kegiatan terkoordinir oleh pengurus RT yang sekarang, terlebih informasi-informasi sekarang sampai kepada warganya.” pungkas Titi menutup pembicaraan.
– Redaksi