CISARUA, PENAPUBLIK.COM – Caimandala Asmarandana menjadi destinasi yang kerap dikunjungi para wisatawan yang melancong ke wilayah Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Berada di Desa Batu Layang, Kecamatan Cisarua, wisata ini menampilkan panorama keindahan Kabupaten Bogor dari atas bukit disekelilingnya diselimuti hutan pinus nan rindang dan air terjun alam.
Menurut Iman, Pengelola obyek wisata Asmarandana-Caimandala, Dirinya memaparkan bahwa lokasi tersebut masuk di wilayah Kampung Pasir Manggis, Desa Batu Layang, Kecamatan Cisarua.
“Lokasi ini sengaja mempertahankan keasrian alam dan kearifan lokal, dinding tebing dihiasi air Curug kebun bunga pakis di lokasi ini yang semakin memanjakan mata para wisatawan. Kami sengaja mempertahankan hutan ini,” terangnya pada Jum’at siang (1/4/2022).
Iman menambahkan, Obyek wisata Asmarandana tersebut berada di kawasan hutan lindung milik Perhutani. Sesuai dengan namanya, tentunya di lokasi terdapat panorama di bukit pengunungan yang juga dapat anda kunjungi untuk dilihat.
Tidak hanya itu, Dilokasi tersebut terdapat penginapan rumah bambu sembari menanam sayur seperti kol, wortel dan tomat. Di samping itu, yang menjadi unggulan di sini terdapat perkebunan kopi.
Seperti diketahui, Kampung Batu Layang ini masih masuk ke dalam kawasan hutan lindung Gunung Karang maka di sekitar Kampung masih banyak ditumbuhi pepohonan dan aneka bunga yang membuat pesona Kampung semakin menakjubkan.
“Di sini wisatawan dapat merasakan healing, sambil mengabadikan foto,” tukasnya.
Selain itu juga kata Iman, Para pengunjung bisa melihat matahari terbenam maupun saat matahari akan terbit.
“Namun tak lupa, selalu memantau cuaca terlebih dahulu,” ucapnya.
Sementara itu menurut H. Iwan Setiawan, Kepala Desa Batulayang mengatakan bahwa objek wisata Curug Asmarandana dan pangojayan Caimandala merupakan salah satu destinasi wisata yang ada di Desa Wisata Batulayang, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor yang mana beberapa waktu lalu sempat dikunjungi Bupati Bogor, Kapolres dan Dandim serta rombongan Pemkab.
“Kita berupaya dilokasi ini bisa menjadi daya tarik kunjungan wisatawan dan juga sangat dirasakan dampak manfaatnya oleh pedagang dan UMKM yang berjualan di obyek tersebut walau untuk kunjungan masih belum maksimal karena masih pandemi.” tandasnya. (FIK).
