CISARUA, PENAPUBLIK.COM – Ya, Nampaknya pemandangan yang dahulu bertahun-tahun kumuh bahkan tak terawat, Namun saat ini terlihat lebih berbeda. Hal tersebut terlihat di salah satu sarana Mandi Cuci Kakus (MCK) yang ada di Kampung Kebon Jae tepatnya diwilayah RT 1 RW 03, Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.
Dengan kondisi MCK saat ini, Tak ayal warga masyarakat sekitar mengaku senang bahkan mengapresiasi kinerja Pemerintah Kelurahan Cisarua.
Menurut Yandi, Ketua RW 03, Ia mewakili warga-nya mengaku bersyukur karena MCK yang ada diwilayah tersebut sudah bertahun-tahun tak tersentuh pembangunan ataupun renovasi.
“Sebelum direnovasi keliatannya memang MCK itu kumuh bahkan seperti tidak terawat ya pokoknya memprihatinkan lah kondisinya, padahal sumber airnya sih cukup baik disini. Alhamdulillah sekarang terlihat bagus dan rapih, Kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kelurahan Cisarua yang sudah mendengar dan merealisasikan aspirasi warga disini terkait pembangunan MCK. Intinya warga merasa terbantu,” tuturnya pada Selasa (6/9/2022).
Ia menambahkan, Renovasi pembangunan sarana MCK di Kampung Kebon Jae tersebut sumber anggarannya dari Dana Kelurahan atau berasal dari APBD Kabupaten Bogor tahap pertama tahun 2022 dengan nominal sebesar Rp 31 juta.
“Mudah-mudahan bermanfaat dan saya himbau kepada Ketua RT serta warga masyarakat setempat agar mampu merawat dan menjaga sarana MCK itu sebaik mungkin,” pinta-nya.
Pihaknya berharap sekaligus menghimbau, MCK yang sudah direnovasi itu agar dirawat serta dijaga sebaik mungkin oleh warga yang menggunakan fasilitas tersebut.
“Mudah-mudahan bermanfaat dan saya himbau kepada Ketua RT serta warga masyarakat setempat agar mampu merawat dan menjaga sarana MCK itu sebaik mungkin. Sebab siapa lagi kalau bukan kita yang rawat dan jaga,” ucap Yandi.
Dihari yang sama, Deden Andi Azhar, S.H, Kasi Ekbang Kelurahan Cisarua mengaku secara keseluruhan pembangunan infrastruktur Dana Kelurahan tersebut bersumber dari APBD dibeberapa titik wilayah untuk tahap pertama tahun 2022 ini sudah selesai pengerjaannya.
“Iya, 10 titik pembangunan infrastruktur secara keseluruhan untuk tahap pertama udah selesai, tinggal nunggu tahap kedua juga ada di 10 titik wilayah seperti drainase, Poskamling, rehab Posyandu dan Jalan lingkungan serta turap Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang ada di Kampung Cipari. Mudah-mudahan dalam minggu ini keluar, Tinggal koordinasi antara Pokmas dengan LPM aja.” tandasnya. (Fik).
