Hjb Ke 541 Di Kecamatan Tamansari Camat Yudi Siap Perangi Buta Hurup Al Quran 06 04 21 38 19.jpg
Read Time:1 Minute, 33 Second

TAMANSARI, PENAPUBLIK.COM – Tak hanya digelar di Bumi Tegar Beriman, Semarak Hari Jadi Bogor (HJB) ke-541 tahun 2023 juga dirayakan diwilayah Kecamatan Tamansari.

Pemerintah Kecamatan Tamansari menggelar event bazar UMKM dan berbagai helaran lainnya bertempat di halaman Kantor Kecamatan Tamansari, Pada Minggu (4/6/2023).

Menurut Yudi Hartono, Camat Tamansari pihaknya mengatakan bahwa dalam mengisi rangkaian kegiatan HJB ke-541 salah satunya digelar kegiatan yakni bazar.

Selain itu ada berbagai macam perlombaan diantara-nya lomba pangan olahan yang non beras, tepung, pengawet dan pewarna. Kemudian ada juga lomba tari tradisional, lomba nyanyi solo karaoke serta gerakan pemberantasan buta huruf Al-Qur’an dengan program guru mengaji, serta penanaman pohon di lahan-lahan kritis.

Camat Yudi Saat Hadiri HJB di Kecamatan Tamansari.

“Jadi senantiasa mengingat akan Kabupaten Bogor yang memiliki potensi besar dan peluang lebih maju terlebih di usianya yang ke 541 tahun. Kabupaten Bogor bisa mensejajarkan diri dengan Kabupaten lainnya yang ada di Indonesia hal itu dalam upaya menjadikan Kabupaten Bogor termaju di Indonesia,” papar Yudi.

Dalam kegiatan HJB masih kata Yudi, Pihak Muspika Tamansari juga melibatkan anak-anak sekolah untuk ikut serta dalam rangkaian tersebut.

“Anak-anak sekolah tentunya tidak lupa akan jati dirinya sebagai orang Bogor, orang Sunda. Mereka punya tanggung jawab bersama untuk membesarkan dan menjaga nama baik Kabupaten dan Kota Bogor,” ujarnya.

Ditempat yang sama, Anung, Ketua K3SD Kecamatan Tamansari menyampaikan bahwa Hari Jadi Bogor (HJB) kedepannya dapat mewujudkan kapasitas layanan pendidikan, kualitas dan relevansi serta turut meningkatkan profesionalisme dalam penyelenggaraan Pendidikan.

Tak kalah penting kata Anung, Lebih mengutamakan etika, akhlak, moral dan pendidikan karakter membentuk peserta didik dalam kehidupan baik di sekolahan maupun sehari hari.

Pihaknya berpesan kepada tenaga pendidik dan peserta didik senantiasa berpegang pada nilai-nilai agama, hukum, nilai kehidupan kemasyarakatan dan kebangsaan.

“Bagi siswa-siswi agar mampu mentaati peraturan yang ada di sekolah dan disiplin dalam belajar.” pungkasnya. (FIK)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

17 − sixteen =