Cisarua, PenaPublik.com– Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) melalui Kantor Cabang Ciawi mengeluarkan surat pemberitahuan berkaitan dengan adanya proyek pelebaran Jalan dan pembuatan gorong-gorong yang dilakukan oleh Kementerian PUPR di Jalan Raya Puncak tepatnya wilayah Kecamatan Cisarua dan sekitarnya, dimana dilokasi tersebut dapat menyebabkan terganggunya pengaliran PDAM kepada masyarakat pelanggan air bersih.
Memang sebelum adanya surat pemberitahuan tersebut sudah mulai dirasakan oleh beberapa pengguna dan pelanggan PDAM pada hari Kamis malam kran air PDAM sempat berhenti beberapa saat.
“Iya pada saat Kamis sore menjelang Maghrib, air dirumah tidak mengalir kurang lebih 1 Jam, saya sempat kaget juga ada apa karena tidak biasanya seperti ini,” tutur Dewi salah satu warga Kampung Balekambang RT 1 RW 01, Desa Citeko, Kecamatan Cisarua.
Hal senada diakui Junaedi, warga setempat yang menuturkan jika pada Hari Minggu air PDAM sempat berhenti juga.
“Kemarin hari Minggu air gak ngalir mungkin pipa PDAM-nya bocor di sekitar gorong-gorong proyek pelebaran Jalan didepan sana,” ungkapnya sambil menunjuk lokasi pelebaran Jalan.
Tim PenaPublik mencoba menghubungi pihak Kantor Tirta Kahuripan Cabang Ciawi dan bertemu dengan Kacab untuk meminta konfirmasi terkait hal itu.
Menurut Yadi Sopiyandi.SE, Kepala Cabang PDAM Ciawi mengaku memang pihaknya yang mengeluarkan surat pemberitahuan tersebut yang disebar melalui PDAM Unit Cisarua.
“Kemarin juga rekan-rekan udah berapa kali ngasih tau ke saya pada Hari Sabtu dan Minggu jam 17.00 WIB air sempat terhenti karena ada pipa yang bocor tetapi langsung kami tangani dan perbaiki. Karena emang pipanya itu gak dalam dan tidak sampai setengah meter makanya agak rawan, pihak kami selalu standby kalau ada kejadian seperti itu,” terangnya, pada Senin (4/2).
Masih kata Yadi, Ia menambahkan bahwa pihaknya sudah jauh-jauh hari mempersiapkan setelah rapat dengan Dinas PUPR pada tanggal 22 Januari 2019, dan mengeluarkan surat pemberitahuan juga kepada para pelanggan melalui Unit Cisarua.
“Ketika ada kebocoran pipa tersebut kami persiapkan tenaga PHL-nya seperti tukang gali dan lain sebagainya termasuk rekan-rekan di unit hingga 24 jam, kami mengantisipasi jangan sampai adanya proyek ini mengganggu pelayanan kepada masyarakat dan targetnya ya sampai proyek itu beres aja terutama sebelah kanan Jalan,” tuturnya.
Dirinya mengucapkan permohonan maaf kepada masyarakat dan pelanggan PDAM jika sementara waktu ini terganggu aliran airnya, sekaligus jiga menghimbau agar pelanggan menghemat dalam penggunaan kemudian melakukan penampungan pada saat air sedang mengalir.
“Kami himbau pelanggan untuk menampung air sesuai kebutuhan dan jika kemungkinan kena beko lagi atau ada trouble itu jadi sudah siap, Kalau terjadi gangguan pelayanan air bersih bisa langsung menghubungi petugas-petugas kami, baik ke PDAM Unit Cisarua atau Kantor Cabang Ciawi sehingga akan kita dorong untuk segera melakukan perbaikan.” pungkasnya.
Reporter : Taufik Hidayat
