CISARUA, PENAPUBLIK.COM – “Jelas, Kami merasakan kesedihan dengan pembongkaran ini. Mana mau Bulan puasa terus kondisi covid seperti ini, Cari uang makin sulit jadi kami sedang berkabung,” begitulah ungkapan kesedihan yang dirasakan oleh puluhan Pedagang Kaki Lima (PKL) disekitar sodetan Pafesta, Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cisarua, Saat menyaksikan lapak dagangannya dibongkar alat berat oleh petugas Pol PP Kabupaten Bogor, Pada Senin sekitar pukul 10.00 WIB (22/3/2021).
Pantauan PenaPublik, Nampak terlihat dilokasi penertiban dan pembongkaran PKL kurang lebih 50 unit lapak yang berdiri tegak disekitar sodetan Pasar Cisarua dihancurkan petugas sehingga rata dengan tanah. Sementara itu sejumlah pedagang tengah membersihkan material yang masih layak dipergunakan.
Saat meminta keterangan kepada Deni Humaedi, Camat Cisarua yang berada dilokasi penertiban hanya berucap silahkan menemui Sekretaris Pol PP Kabupaten dan Kepala Pasar Cisarua.
“Silahkan temui Pak Iman dan Bu Mira biar jelas ya,” singkatnya.
Menurut Iman W Budiana, Sekretaris Pol PP Kabupaten Bogor mengatakan bahwa penertiban dan pembongkaran dilakukan sebagai tahap uji coba awal, Karena pihak Pemkab saat ini ada pembangunan kios-kios yang berada didalam Pasar Cisarua.
“Iya kalo tidak ditertibkan didepan ini lalu kios-kios yang dibelakang buat apa. Nanti kita awasin setelah dibersihkan kedepannya akan ditanami pohon (penghijauan-red) sehingga tidak ada lagi yang berjualan diarea itu,” terangnya disela-sela pembongkaran pada Senin (22/3).
Masih kata Iman, Lapak PKL yang jumlahnya kurang lebih 50 unit yang ditertibkan tersebut sebelumnya sudah diberikan pemberitahuan atau sosialisasi bahwa akan dibongkar.
“Sementara ini kalau yang dibawahnya akan kita data dulu sambil evaluasi untuk tahap berikutnya. Semoga mereka akan jera dengan kita lakukan operasi disini,” ucapnya.
Saat disinggung terkait para PKL yang pernah bersurat dalam upaya meminta penangguhan penertiban kepada pihak Pemerintah Kecamatan Cisarua, Terlebih lagi menghadapi Bulan suci ramadhan yang jatuh pada April mendatang. Dengan nada diplomatis Iman menuturkan bahwa soal penangguhan sudah diberikan beberapa kali kepada mereka.
“Iya kan sudah beberapa kali diberikan kebijaksanaan, Nah saat ini sudah waktunya untuk dibongkar. Disamping itu ada desakan dari sebagian warga masyarakat yang mengadu agar dibongkar sebagian lagi ada juga yang minta ditangguhkan, Sehingga bulan puasa itu bisa lebih tertib dan juga nyaman,” paparnya.
Hal senada dikatakan Mira, Kepala Unit Pasar Cisarua saat dimintai tanggapannya Ia hanya menjawab,”No coment sama aja dengan Pak Iman dari Pol PP ya,” tandasnya.
Ditempat berbeda menurut Pendi, Kasi Trantib Pol PP Kecamatan Cisarua, Dirinya melimpahkan terkait pembongkaran PKL yang berada diarea sodetan Pasar Cisarua itu kepada Camat.
“Langsung konfirmasi saja ke pa camat kang.” singkatnya beberapa waktu lalu. (FIK)
