20231017193404.jpg
Read Time:1 Minute, 24 Second

CISARUA, PENAPUBLIK.COM – Desa atau Kelurahan Tangguh Bencana (Destana) adalah sebuah Desa atau Kelurahan yang telah diberikan pelatihan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk memiliki kemampuan mengenali ancaman di wilayahnya, sehingga mampu mengorganisir sumber daya masyarakat dalam upaya mengurangi kerentanan dan sekaligus meningkatkan kesiapsiagaan bencana.

Salah satu Desa diwilayah Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor yakni Desa Leuwimalang menjadi tempat digelarnya sosialisasi sekaligus pelatihan dan simulasi menuju Desa Tangguh Bencana (Destana) yang digagas BPBD Kabupaten Bogor.

Kegiatan pelatihan dan simulasi tersebut diikuti warga Desa Leuwilang, Selain itu juga melibatkan unsur pendidikan yakni para guru dan siswa-siswi SMK Bhineka Nusantara Cisarua.

Saat Sosialisasi Digelar Disekitar SMK Bhineka Nusantara Cisarua.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Pelaksana beserta jajaran Kabid dan Sekretaris Badan BPBD Kabupaten Bogor, Camat Cisarua serta Kepala Desa Leuwimalang pada Selasa (17/10/2023).

“Alhamdulillah kegiatan pelatihan sekaligus simulasi kesiapsiagaan bencana berjalan dengan lancar. Terima kasih kepada para peserta juga support dari pihak Kecamatan Cisarua serta Kades Leuwimalang. Kegiatan tersebut menjadi salah satu agenda rutin tahunan dari BPBD dalam rangka Hari Kesiapsiagaan Bencana dan Bulan Pengurangan Resiko Bencana rangkaian kegiatan selama 4 hari dan puncaknya pada tanggal 17 Oktober ini,” papar Adi mewakili BPBD Kabupaten Bogor.

Ditempat berbeda, Komar, Kasi Trantib Pol PP mewakili Forkopimcam Kecamatan Cisarua mendukung upaya dengan dibentuknya Desa Tanggap Bencana (Destana) khususnya di Desa Leuwimalang.

Karena kata dia, Tujuan dibentuknya Desa Tangguh Bencana (Destana) salah satunya adalah membentuk masyarakat tangguh bencana yang memiliki kemampuan mandiri untuk beradaptasi di daerah rawan bencana.

“Seperti diketahui diwilayah Kecamatan Cisarua atau wilayah wisata Puncak ini banyak titik-titik yang rawan bencana. Dengan akan dibentuknya Destana di Desa Leuwimalang setidaknya kesiapsiagaan terhadap bencana bisa diantisipasi sedini mungkin.” tandasnya. (FIK).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2 × five =