Warga Jakarta Hilang 2 Minggu Ketemu Digot Dekat Kelurahan Cisarua Sudah Tak Bernyawa2.jpg
Read Time:1 Minute, 35 Second

CISARUA, PENAPUBLIK.COM – Penemuan mayat di Kampung Kongsi RT 04 RW 03, Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cisarua pada
hari Rabu (21/6/2023) sekitar pukul 13.00 WIB yang sempat menggegerkan warga dan viral diberbagai medsos didapatkan informasi kejelasan tentang nama dan alamat jenazah berjenis kelamin laki-laki tersebut.

Informasi yang berhasil dihimpun redaksi didapatkan dari Babinsa Cisarua yang mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pengecekan dan tindak lanjut evakuasi.

Pihaknya membenarkan bahwa di lokasi tersebut didapati jenazah seorang lelaki yang terbaring di selokan yang jaraknya tidak jauh dari Sekretariat Panwascam dan Kantor Kelurahan Cisarua.

Kronologi kejadian penemuan mayat tersebut awal mula diketahui oleh warga setempat yang melihat seorang laki-laki berada di selokan dengan posisi berbaring sekitar pukul 12.45 WIB dan saat mendekati lokasi, lelaki tersebut ternyata sudah tak bernyawa.

“Iya bu Iik warga setempat yang melihat sesosok wajah dan sebuah helm disekitar selokan, seketika itupun langsung melaporkan kepada warga lainnya dan pihak Kelurahan Cisarua yang memang dekat dengan lokasi kejadian,” terangnya.

Dalam keterangan resminya, Saat mengevakuasi jenazah, seorang warga Kampung Anyar RT 03 RW 03 bernama Mochamad Mustakim (48 tahun) mengaku mengenali wajah korban bernama Lutfi Zakaria berusia 43 tahun beralamat di Jakarta Utara.

Ia menerangkan bahwa jenazah tersebut adalah sepupu-nya.

“Almarhum sempat berkunjung dan silaturahmi bersama keluarga-nya sekitar 2 minggu yang lalu dan diketahui korban mengalami gangguan kejiwaan sehingga sempat melarikan diri atau hilang pada saat bersilaturahmi di Villa Dok (tempat istirahat keluarga korban),” jelas Mochamad Mustakim.

Sementara itu menurut Kompol H. Supriyanto, Kapolsek Cisarua saat dikonfirmasi via pesan Whatsapp-nya mengatakan bahwa jenazah setelah dievakuasi dari lokasi kejadian kemudian dibawa ke RSPG Cibeureum Cisarua.

“Jadi ada keluarganya tadi itu memberi informasi bahwa yang bersangkutan dicari-cari selama dua minggu namun belum ketemu. Memang keluarganya bilang ada ketergantungan mental gitu lah udah hampir 10 tahun. Meninggalnya belum lama sepertinya karena diliat masih segar ya tapi sementara ini masih dalam proses penyelidikan.” pungkasnya. (Fik/J1).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

fifteen − fifteen =