20200606101339.jpg
Read Time:1 Minute, 46 Second

Cisarua, PenaPublik.com – Masih dalam suasana mewabahnya Covid-19 dan penerapan PSBB, Tiga orang aktivis komunitas Pepeling (Penggiat Pelestari Lingkungan) berkeliling sekaligus dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup yang jatuh setiap tanggal 5 Juni dan masih dalam suasana lebaran Iedul Fitri 1441 H, Ketiga-nya bersilaturahmi mengunjungi sedikitnya 5 orang warga Kampung Cijulang, RT 5 RW 05, Desa Kopo, Kecamatan Cisarua pada Jum’at petang (05/06).

Kepedulian para aktivis yang sejatinya memang konsen pada lingkungan hidup tersebut itupun seiring sejalan dengan kepedulian terhadap sosial kemasyarakatan dengan berjalan menapaki jalan setapak dipelosok Kampung.

“Jum’at penuh berkah kebetulan Hari ini momennya Hari Lingkungan Hidup (5 Juni) dan sejauh ini kita cukup konsen disini, sebelumnya pun kami sudah sepakat untuk mengunjungi beberapa warga di Kampung Cijulang RT 5/5 ini bersilaturahmi kepada salah satu ustad bernama Aan (62) dan kami juga mendengar bahwa anaknya bernama Mia (18) yang diketahui mengalami sakit serta membutuhkan bantuan kursi roda. Mungkin nanti setelah kunjungan ini kita akan upayakan dan ikhtiar bagaimana bisa mendapatkan apa yang dibutuhkannya,” terang Solihin Fauzi, Aktivis Pepeling pada Jum’at (5/06).

Selain itu kata dia, Bersama rekannya tersebut itupun memberikan sedikit bantuan berupa sembako bagi keluarga Ustad. Tak hanya disitu kemudian ketiga-nya beranjak dan berkeliling ketempat lainnya salah satu-nya mengunjungi orangtua jompo yang juga membutuhkan bantuan uluran tangan.

Aktivis Pepeling Memperingati Hari Lingkungan Hidup Dengan Berbagi

Dikatakan Surya Maulana, Aktivis Pepeling lainnya mengaku apa yang dilakukannya itu semata-mata rasa peduli dan berniat ingin membantu meringankan beban bagi warga di Kampung Cijulang tersebut sesuai dengan kemampuannya.

“Ya intinya apa yang kami lakukan ini sebagai rasa empati dan simpati kepada warga yang tadi dikunjungi, tak ada maksud apa-apa. Mudah-mudahan apa yang diberikan bisa bermanfaat dan insyaAllah apa yang tadi dibutuhkan seperti kursi roda kita upayakan bisa terwujud,” ucapnya penuh harap.

Ustad Aan (62), Warga setempat mengucapkan terima kasih atas kedatangan dari komunitas Pepeling kerumahnya dan menengok kondisi anak-nya Mia (18 tahun).

“Terima kasih atas pemberiannya ini dan niat baik lainnya yang tadi sempat disebutkan oleh akang-akang, Mudah-mudahan kebaikannya ini dibalas dengan pahala berlipat ganda oleh Allah SWT, Aamiiin.” singkatnya.

Reporter : Taufik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *