2023 11 13 20 29 37.png
Read Time:1 Minute, 51 Second

CIAWI, PENAPUBLIK.COM – Pemerintah Desa Jambuluwuk, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor tengah berupaya mengakselerasi program yang akan dikembangkannya dalam waktu dekat.

Program tersebut berkaitan dengan Inovasi Teknologi (IT) untuk meningkatkan Pelayanan Desa dan akses Informasi bagi masyarakat khususnya warga Desa Jambuluwuk.

Nampak terlihat beberapa orang perangkat Desa diantaranya 3 orang Kasi ditambah Kaur dan staf tengah melaksanakan sosialisasi pemanfaatan pelayanan digital, pencetakan Kartu Pelayanan Terpadu (KPT) dan pembuatan konten website Desa dengan pemaparan narasumber dari team Desaku.id.

Saat Kegiatan Sosialisasi Penerapan SIPADE di Desa Jambuluwuk Ciawi.

Terlihat pula dalam sosialisasi tersebut beberapa perangkat laptop, HP masing-masing, proyektor dan screen, 2 buah printer disertai data Kartu Keluarga (KK) dari e-KTP warga Jambuluwuk, Pada Sabtu siang (11/11/2023).

Menurut Sulaeman, Kasi Pemerintahan Desa Jambuluwuk mengakui meskipun itu sesuatu yang baru dipelajari, namun pihaknya memang menginginkan bahwa program dan sosialisasi tersebut dapat di implementasikan dan direalisasikan di Desa Jambuluwuk.

“Jujur, ini sesuatu hal yang baru terutama buat saya sejak menjabat Kasi Pemerintahan Desa Jambuluwuk. Namun bisa jadi ilmu sekaligus motivasi, akan saya pelajari sampai bisa sesuai arahan dari Pak Kades. Mudah-mudahan rekan-rekan lainnya juga bisa mengikutinya karena program ini bermanfaat juga memudahkan akses informasi bagi warga Jambuluwuk,” paparnya disela-sela kegiatan.

Pemerintahan Desa saat ini kata Sule sapaan akrabnya selain merealisasikan pembangunan infrastruktur jalan dan lainnya juga berupaya menerapkan serta memanfaatkan teknologi informasi berbasis masyarakat.

“Tentu kita respon baik, terlebih lagi narasumbernya cukup berkompeten dibidang IT,” ucapnya.

Ditempat yang sama, Agung, Sekdes Jambuluwuk mengatakan apa yang diharapkan dari pemanfaatan data dan pelayanan prima berbasis IT kepada masyarakat bisa terpenuhi.

Pelayanan prima kata Agung bukan hanya medianya saja, akan tetapi ditunjang dengan perangkatnya yang benar-benar bisa memahami.

“Harapan saya sih Desa Jambuluwuk ini kedepannya benar-benar bisa memanfaatkan sistem digitalisasi ini sesuai dengan perkembangan jaman,” harapnya.

Saat ini masih kata dia diawali tahapan sosialisasinya untuk staf dan aparatur Desa terlebih dahulu.

“Tahapan selanjutnya jika sudah dipahami betul oleh perangkat Desa, kemudian nanti dilanjutkan sosialisasi ke warga masyarakat melibatkan Ketua RT dan RW. Jadi kedepan, warga masyarakat Desa Jambuluwuk sudah bisa mengakses pelayanan online karena seperti kita ketahui bersama bahwa saat ini era teknologi dan kita mulai menerapkan itu disini. Mudah-mudahan berjalan lancar sesuai yang diinginkan.” pungkasnya. (FIK)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

3 × five =