Penapublik 20220916134757.jpg
Read Time:1 Minute, 48 Second

MEGAMENDUNG, PENAPUBLIK.COM – Pemerintah Desa Sukakarya, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor menggelar penyaluran Bantuan Langsung Tunai subsidi BBM sekaligus program sembako penerima PKH dan BPNT untuk bulan September tahun 2022 bertempat diruang aula Kantor Desa pada Jum’at (16/9).

“Kami bagi dalam 2 gelombang waktunya, hari ini Jum’at sebanyak 787 KPM kemudian besok Sabtu 561 orang KPM totalnya 1348 orang KPM. Karena banyak makanya kita agendakan dua hari. Bantuan tunai senilai Rp 500 ribu termasuk BLT BBM dan Program Sembako bagi PKH dan BPNT,” terang Hudri, Sekdes Sukakarya saat ditemui diruang kerjanya.

Hal senada dikatakan Hasan Sukandi, Kepala Desa Sukakarya, Kecamatan Megamendung mengaku terkait penyaluran BLT BBM dan program sembako secara data tersebut langsung dari pusat yakni Kemensos meskipun sebagiannya ada penambahan KPM.

Kades Sukakarya Saat Memantau Penyaluran BLT BBM dan Program Sembako pada Jum’at (16/9/2022).

“Pembagian dilakukan oleh petugas dari Kantor Pos kita sifatnya hanya membantu saja. Karena jumlah KPM nya banyak sehingga kami bagi waktunya jadi 2 hari. Sementara untuk data penerima memang rata-rata mereka yang dapat program PKH dan BPNT ditambah beberapa data baru, jumlah keseluruhan 1348 orang KPM,” terangnya.

Dilokasi kegiatan penyaluran BLT BBM dan BPNT nampak terlihat seonggok mesin printer dalam upaya membantu memudahkan foto copy KTP serta Kartu Keluarga (KK) khususnya bagi warga Desa Sukakarya.

“Iya itu sebagai bentuk pelayanan kami sediakan agar memudahkan warga ya daripada harus bolak-balik ke tukang foto copy yang jaraknya cukup jauh kan kasian juga warga malah terkadang terburu-buru. Saya himbau kepada penerima bantuan uang tunai senilai 500 ribu itu dibelanjakan untuk kebutuhan pokok dan silahkan belanja dimana saja terserah warga sebagai penerima. Mudah-mudahan itu bermanfaat dan kami tegaskan juga itu tidak ada potongan sedikitpun,” paparnya.

Mak Homsah (65 tahun) seorang warga Pasir Kalong RT 3 RW 04 dan Mak Aan (60 tahun) warga RT 1 RW 02, Keduanya mengaku senang dan merasa terbantu dengan adanya perhatian serta kepeduliaan dari pemerintah.

“Syukur alhamdulillah kami senang banget dan terima kasih kepada Pemerintah, Uang 500 ribu ini gak dipotong dan akan kami pakai untuk belanja keperluan hidup dan sisanya untuk berobat karena suka sakit-sakitan maklumlah udah tua gini mah.” pungkas kedua-nya sumringah. (Fik)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

thirteen + 1 =