Cisarua, PenaPublik.com – Pasca bencana alam berupa angin kencang yang melanda dibeberapa titik kawasan wisata Puncak dan terjadi pada Minggu dini hari (21/10), Dibanding wilayah lainnya kerusakan nampak terlihat jelas di Kampung Citeko Panjang RT 03 RW 09, Desa Citeko, Kecamatan Cisarua. Informasi sebelumnya dikabarkan sedikitnya 30 unit rumah yang rata-rata masih berdinding bilik di kanan dan kiri bangunannya, Namun dari data yang berhasil dihimpun dilokasi kejadian total keseluruhan berjumlah 41 unit rumah dari 84 KK atau kurang lebih 300 orang warga terdampak bencana angin kencang tersebut.
Menurut Iwan, Ketua RT 03 RW 09, Desa Citeko saat ditemui dilokasi menceritakan kronologis pada minggu malam sekitar pukul 23.00 WIB angin berhembus sangat kencang hingga pukul 01.30 WIB warga sekitar berhamburan keluar dari rumahnya masing-masing untuk menyelamatkan diri.
“Iya semalam anginnya kencang sangat mengerikan, atap dan dinding bilik rumah saya aja tersapu angin. Warga pada berhamburan keluar rumah menyelamatkan diri sebagian ada yang di Masjid dan di Majlis Taklim,untungnya gak hujan saat kejadian dan alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” ucap Iwan bapak 3 orang anak yang terlihat pasrah rumahnya mengalami kerusakan cukup parah dibanding warga lainnya, pada Senin malam (21/10).
Sementara itu ditempat yang sama Aiptu Cipto, Babinkamtibmas Desa Citeko menuturkan dirinya mendapat laporan dari warga pagi hari-nya dan langsung menuju lokasi kejadian.
“Alhamdulillah tadi pagi pihak Muspika Cisarua bersama jajarannya, Satpol PP, Pemdes Citeko, BPBD dan para relawan datang meninjau lokasi dan membantu warga disini. Kami berupaya mengevakuasi warga sekitar ke Majlis Taklim Al-Bagawdah dan Masjid Al-Barokah. Kurang lebih 300 orang dari 84 KK dan 41 unit rumah yang terdampak angin kencang tersebut, Sementara ini kami sedang menunggu hasil koordinasi Muspika dengan pihak PTPN VIII Gunung Mas,” terang Cipto yang terkenal dengan keramahannya.
Diketahui pula, warga yang bermukim diwilayah RT 3 RW 09 rata-rata pekerja lepas di PTPN 8 Cikopo Selatan, Gunung Mas.
Dikatakan Iwan, mewakili warga Kampung Citeko Panjang yang terdampak bencana saat ini membutuhkan bahan sembako seperti beras dan lauk pauk, obat-obatan, makanan ringan untuk anak-anak dan balita.
“Sesuai arahan dari pihak Babinkamtibmas, Sementara ini warga belum dibolehkan dulu untuk mengisi rumahnya masing-masing karena dikhawatirkan akan kembali terjadi angin kencang. Mudah-mudahan tidak terjadi lagi,” tuturnya.
R. Hidayat, Mewakili BPBD Kabupaten Bogor saat dikonfirmasi mengatakan bahwa Ia bersama rekannya sedang menunggu bantuan air dari Pemkab melalui BPBD karena disekitar lokasi bencana, warga mengalami kesulitan sarana air bersih.
“Kami dari BPBD Kabupaten Bogor hadir disini dalam upaya membantu warga yang terdampak angin kencang yang terjadi dini hari tadi, Warga sekitar sini juga mengeluh karena kesulitan sarana air bersih dan sedang menunggu kedatangan mobil truck tanki air.” pungkasnya.
Hingga berita ini diturunkan, Truck tanki air pun datang dan kemudian air tersebut itupun langsung disalurkan kepada warga setempat.
Reporter : Taufik Hidayat
