Euis Bayiroh Komitmen Paud Dalam Mendukung Program Karsa Cerdas Tergantung Bupatinya.jpg
Read Time:1 Minute, 27 Second

Cisarua, PenaPublik.com – Euis Bayiroh, S. Pd.I, Ketua PD Himpaudi Kabupaten Bogor saat dijumpai disela-sela kegiatan Rakerda ke-1 periode 2019-2023 di Wisma Dirga Cisarua mengatakan bahwa
dari sekitar 9 ribu guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Bogor, hanya 30 persennya saja yang berlatar pendidikan Sarjana. Sementara di tahun ini, sekitar 400 orang Guru PAUD menempuh pendidikan sarjana.

“Dalam rangka peningkatan kualitas guru PAUD di Kabupaten Bogor, tahun ini ada sekitar 400 guru yang menempuh kuliah S1 di STKIP Muhammadiyah,” terang Mak Haji biasa disapa pada Senin (14/09).

Himpaudi kata Euis memiliki komitmen kuat bagaimana menjadi penterjemah dari program Karsa Cerdas Bupati Bogor. Pihaknya juga mendorong para tenaga pendidik PAUD agar dapat menempuh pendidikan sarjana sebagai bekal dalam memberikan pendidikan yang baik untuk anak usia dini atau Golden Age.

Hj Euis Bayiroh Saat Berikan Sambutan Dihadapan Para Ketua Himpaudi Kecamatan

Euis berharap, Di tahun-tahun mendatang, ada pihak-pihak ketiga yang memberikan beasiswa kepada guru PAUD disetiap Kecamatan yang ada di Kabupaten Bogor.

“Himpaudi sebagai wadah bagaimana mengayomi guru PAUD sebagai pengabdi masyarakat dan siap berkomitmen menjadi garda terdepan dari Karsa Cerdas Bupati Bogor,” ucapnya.

Ditempat yang sama Ade Mulyana, Wakil Ketua PW Himpaudi Jawa Barat mengatakan Rakerda ke-1 periode 2019-2023 ini mengacu pada amanat Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) dalam upaya meningkatkan profesionalitas guru dan kelembagaan serta memperjuangkan kesejahteraan.

“Hasil dari Rakerda nanti itu merupakan keputusan yang mutlak sebagai landasan kita bekerja dan output dari bekerja kita adalah menyumbangkan bagaimana kader-kader pendidik di Kabupaten Bogor ini berkualitas harus diawali dari Pendidikan Anak Usia Dini serta dalam upaya menghadapi minimal 25 tahun kedepan itu ditentukan pada PAUD hari ini.” pungkasnya. (Taufik)

Editor : Iwn.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *