Rakit Labs & Pepeling2 Penapublik
Read Time:6 Minute, 21 Second

PenaPublik.com – Komunitas atau bisa disebut sebuah wadah untuk siapapun yang memiliki ketertarikan atau minat yang sama digunakan sebagai ruang saling berbagi, mengisinya dengan beberapa pertemuan dan obrolan diskusi tidak jauh dari minat tertentu menjadikan sebuah komunitas lebih fokus dalam bidangnya, sebuah Komunitas diinisiasi dengan pendekatan minat dan perhatian tertentu, kian terbentuk dan menjadi besar seiring waktu dengan kegiatan yang dimilikinya.

Memang tidaklah penting seberapa banyak anggota yang tergabung pada sebuah Komunitas, terkait hal itu hanya menunggu waktu dan eksistensi yang kian terbangun tentunya. Sangat penting ketika komunitas berperan menjadi lumbung inisiatif bagi penyelesaian aneka ragam permasalahan-permasalahan dengan kekuatan yang militan, bahkan sering kali secara independen tanpa harus menunggu uluran tangan pemerintah yang kaya dengan romansa birokrasi, meski sinergitas antara Komunitas dan Pemerintah akan membuahkan penyajian solusi lebih baik jika dilakukan.

Bagaimana tidak, komunitas punya satu semangat untuk beraksi dan pemerintah punya kekuatan finansial yang bisa mendorong setiap solusi untuk di galakan, peran dan pola sederhana itu biasanya tidak bisa saling menunggu hingga terbentuk. Harus ada inisiatif memulai dan mengulurkan tangan hingga dapat duduk bersama dan bersalaman.

Minat-minat yang muncul sering kali unik dan nyeleneh, membawa penyadaran akan kondisi dunia yang penuh dengan dinamika. meski begitu, sekecil apapun permasalahan yang diangkat dalam komunitas itu biasanya muncul berdampingan dengan misi tertentu, yang mana keberadaannya sangat membantu baik bagi peran Pemerintah maupun masyarakat secara langsung.

Sebut saja komunitas Pepeling, Pegiat Peduli Lingkungan yang kini eksis ditengah masyarakat Kabupaten Bogor. Membawa misi sederhana yakni Peduli Lingkungan, dengan cara sosialisasi dan berperan disetiap kesempatan, komunitas ini beranjak dari yang tadinya hanya 2 Orang saja, kini menjadi virus positif merangsak ke setiap elemen di tempatnya beraksi.

Inisiator Pepeling

Pepeling dimulai dan dicetuskan bersama oleh dua orang biasa bernama Taufik Hidayat (Opik) seorang jurnalis dan aktivis yang tinggal di Sebuah desa bernama Citeko dalam kawasan Kecamatan Cisarua yang biasa disebut dan dikenal sebagai “Puncak” dan Ade Arwan Setiawan (Adeas) seorang Programmer dan mantan Perangkat Desa yang tinggal di sebuah desa Bernama Tamansari yang masuk area Kecamatan Tamansari dikawasan kaki Gunung Salak di Kabupaten Bogor.

Mereka bertemu di dunia jurnalis dalam sebuah media sebagai Senior pencari informasi/penyaji berita dan junior Web Programmer saat itu, disela-sela kegiatan yang menyatukan Tulisan dan IT itu perbincangan kecil memunculkan perhatian mendalam akan kondisi lingkungan yang semakin memburuk dan niat untuk coba mengisi kesempatan tersebut dengan aksi kecil bagi kebersihan lingkungan.

Akhirnya mereka sepakat untuk memulai sebuah pergerakan berbasis komunitas bernama Pepeling, tepat pada tanggal 29 September 2018 meski dewasa ini untuk mempermudah disepakati hari dimana setiap tahun akan berulang dan sebagai hari jadi Pepeling, yakni tanggal 01 Oktober 2019 bertepatan dengan Hari Kesaktian Pancasila.

Anggota Pegiat

Saat ini Pepeling dibesarkan oleh puluhan orang-orang inspiratif dari berbagai elemen, semangat mereka secara sinergi menambah harumnya nama Pepeling dan inilah yang disebut inti dari sebuah komunitas. Berbagai latarbelakang profesi membuatnya kaya akan perkembangan.

Inilah orang-orang hebat itu setiap hari berdiskusi tentang lingkungan disetiap kesepatan, baik melalui sosial media maupun disaat masing-masing diantaranya berkesempatan bertatap muka, melekat dan semakin produktif memunculkan kepekaan dengan dasar kepedulian lingkungan.

Gerebeg Runtah : Aksi Nyata Mungut Sampah

Membawa misi menanamkan Kepedulian terhadap Lingkungan pada setiap orang, Pepeling punya jurus kampanye yang jarang dilakukan oleh Komunitas lain, yakni Turun Ke Sungai untuk “Gerebeg Runtah” kepedulian mereka yang tergabung dalam Pepeling menuntut dirinya beraksi nyata menyentuh masalah Lingkungan sekitar.

Gerebeg Runtah membawa antusiasme dari setiap elemen untuk mulai melihat dan peduli terhadap lingkungan karena jika dibiarkan akan membawa serta menjalar ke permasalahan lebih luas, seperti perekonomian, kesehatan, terutama pada kelestarian alam yang disebut-sebut jantung hijaunya dunia ini.

Bank Sampah :  Sampah Jadi Berkah

Selain itu pergerakan Pepeling juga coba membangun kesadaran perekonomian melalui program bank sampah yang dimilikinya, warga sekitar dibiasakan lebih peka terhadap sampah dilingkungan sekitar rumahnya sehingga tidak hanya membuang sampah apalagi ke aliran sungai, melainkan malah memungut dan memilahnya menjadi sebuah nilai dengan cara ditabung di bank sampah.

Program Hari Raya telah berhasil membawa senyuman kecil ketika warga para nasabah bank sampah ini menerima hasil tabungan sampah tepat sebelum hari raya Idul Fitri, semua hasil tabungan mereka didapat hanya bermodalkan sampah sekitar rumah yang mereka kumpulkan sedikit demi sedikit dan menabungkannya setiap minggu.

Tidak jarang gudang penyimpanan di Bank Sampah milik Pepeling ini penuh tidak tertampung, saking banyaknya tabungan sampah para warga yang di setorkan, ini menjadi kegiatan menarik untuk diterapkan disetiap wilayah yang memiliki masalah sampah dan ingin menjadikannya lebih bermanfaat serta punya berkah.

Kolaborasi dengan RakIT Labs

Beberapa inovasi dalam pengelolaan juga tidak ketinggalan, Kolaborasi dengan sebuah pergerakan serupa di bidang Informasi dan Teknologi (IT) pun dilakukan dalam memberikan pelayanan terbaik untuk para nasabah, bersama RakIT Labs, sebuah “Laboratorium IT Pedesaan” yang fokus mengembangkan berbagai kebutuhan solusi IT di Pedesaan.

RakIT Labs, Penyedia Layanan Inovasi Pedesaan Berbasis IT

Berkat itulah kemudian Pepeling menerapkan sebuah Aplikasi berbasis Mobile bernama AirOn yang berguna untuk mengelola Bank Sampah dan SIPADE (Sistem Informasi Pelayanan Desa) sebagai pusat informasi bagi para warga Nasabahnya di Setiap Desa.

Kolaborasi Pepeling dengan RakIT Labs memang sangat erat dalam setiap program yang dihadirkan. Kolaborasi Pepeling dengan RakIT Labs juga punya misi yang sama, yakni membawa solusi bagi publik melalui program dan pergerakannya.

HandyCraft : Paper Bag

Keterlibatan salah satu pegiat inspiratif membawa sebuah solusi alternatif untuk menekan penggunaan plastik sebagai tas di tengah-tengah masyarakat, pelatihan dan pemberdayaan masyarakat melalui program Pembuatan Tas Berbahan Kertas cukup menyedot partisipasi masyarakat Desa yang juga menambah kesempatan pengembangan usaha tanpa mengabaikan lingkungan.

Melalui Program inilah juga Pepeling berupaya menyebarkan virus positif dalam upaya menekan populasi sampah plastik, karena seperti yang sering jadi perbincangan bahwa plastik memang menjadi momok mengerikan disamping manfaat yang digunakan, Plastik memerlukan waktu yang sangat lama hingga ia dapat terurai.

Akibatnya adalah lingkungan tercemar dan memicu permasalahan kesehatan dan bahkan rusaknya alam hingga menjadi faktor terjadinya bencana seperti Tanah Longsor dan Banjir.

Pepeling dan Pramuka

Sinergi lain yang kian terbangun saat ini ialah dengan para Kakak-kakak Praja Muda Karana atau Pramuka, yang memiliki arti Jiwa Muda yang Suka Berkary. Tentu sangat relevan dan satu koridor dengan Pepeling, saat ini sinergitas antara Pepeling dengan Pramuka tengah digalakan terutama untuk menyerap kontribusi dan keterlibatan kaula muda.

Tunas-tunas pergerakan akan terus berlanjut dan tidak akan pernah putus bersamaan setiap kegiatan di Pramuka, semua jenjang usia dalam pramuka akan menjadi bagian inti kepedulian lingkungan yang selaras dengan prinsip-prinsip dalam Ke Pramukaan.

1 Tahun Pepeling

Di tanggal 1 Oktober 2019 Pepeling menginjak 1 tahun hadir di Kabupaten Bogor, bumi tegar beriman. Dengan program yang sama yakni Gerebeg Runtah, Pepeling akan merayakan hari ulang tahunnya. Setiap orang dapat ikut berpartisipasi dalam acara tersebut. Semuanya akan dibuat sangat sederhana tanpa kemeriahan pesta pada umumnya.

Pepeling akan merayakan hari ulang tahunnya dengan keseruan turun ke sungai, musik gemericik air mengalir akan mengisi rongga telinga dan gerakan tarian mungut sampah akan sama-sama kita geliatkan, sembari meluncurkan sebuah Hastag #GerebegRuntah sebagai salah-satu program Resmi Pepeling.

Kesimpulan

Pepeling merupakan Komunitas yang berangkat dari permasalahan Sampah, Kepedulian terhadap Lingkungan dan Upaya Pemberdayaan warga berbasis lingkungan sekitar, siapapun dan dimanapun dapat bergabung sebagai anggota komunitas dan berperan aktif memberikan aksi nyata pelestarian alam di indonesia dengan menjaga lingkungan tetap bersih.

Mari kita mulai Mungut Sampah di setiap kesempatan dilingkungan terdekat dan berusaha untuk menekan angka “Nyampah” mulai dari rumah, Melalui Bank Sampah memang “setiap sampah jadi rupiah, tapi setiap rupiah jangan sisakan sampah”.

 

Salam Pegiat Peduli Lingkungan

Adeas, Founder & Owner RakIT Labs RakIT.id | PenaPublik.com | Pepeling

Salah satu anggota sekaligus seorang yang memulai dan ingin Pepeling ini menjadi solusi bagi negeri.

Tulisan ini didedikasikan untuk 1 tahun Pepeling dan penghargaan setinggi-tingginya kepada setiap anggota yang terus berjuang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *