Img 20180811 Wa0002
Read Time:1 Minute, 12 Second

Cisarua, PenaPublik.com – Kemauan yang bulat itu sudah di gaungkan aktivis Bogor Selatan dan sejak setahun lalu membentuk Organisasi PMBS meskipun dalam perjalanan menemui kendala dan mengalami kevakuman, Namun kini dibuktikan lagi dengan digelarnya beberapa kali pertemuan dan yang terakhir di Gedung PPMKP, Bendungan Ciawi, Kabupaten Bogor dihadiri puluhan aktivis Bosel beserta jajaran pengurus.

Menurut Prof. Isman Kadar, saat ditemui di sela-sela kegiatan mengatakan bahwa sekarang ini yang akan kita lakukan adalah bagaimana kita memenuhi persyaratan sesuai dengan Undang-Undang.

“Ada 3 persyaratan Dasar antara lain
Dasar Kewilayahan, Kapasitas Daerah dan Dasar Administrasi. Nanti kajiannya kan dilihat apakah pelayanan rumah sakit yang cukup untuk melayani pasiennya, letak Ibukota dimana, terjangkau atau tidak, Sekolah-sekolah yang cukup untuk pendidikan warganya dan lain sebagainya,” paparnya.

Saat disinggung soal langkah kongkrit apa yang akan ditempuh oleh PMBS menuju pemekaran, Laki-laki yang biasa dipanggil Prof itu menjawab dengan nada diplomatis.

“Langkah kongkrit yang akan dilakukan diantaranya mengesahkan Struktur Organisasi dan merumuskan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga serta Program baik jangka pendek maupun jangka panjang,” tandasnya.

Masih kata Prof Isman, Untuk memenuhi 3 (tiga) persyaratan tadi pihaknya akan meminta bantuan kepada Pemkab Bogor dan Pemerintah Provinsi.

“Sesegera mungkin kita akan bikin surat kepada Bupati dan Gubernur yang baru terpilih yang intinya minta bantuan menganggarkan untuk memenuhi persyaratan yang 3 itu tadi dalam bentuk kajian. Sementara yang mengerjakannya itu dibutuhkan konsultan, sebab kalau kita yang mengerjakan itu sepertinya tidak memungkinkan.” pungkasnya.

(TH/Wan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

fifteen − eight =